Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno, berpeluang menghadiri retret Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah.
Wakil Gubernur Rano Karno menegaskan bahwa surat dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, hanya bersifat menunda, bukan melarang kehadiran dalam acara tersebut.
"Mungkin bisa saja, ingat sekali lagi surat ini adalah menunda, bukan melarang," jelasnya ketika ditemui di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (22/2/2025).
Rano mengakui bahwa dirinya, sebagai Wakil Gubernur, memang mendapat undangan untuk menghadiri penutupan retret Akmil tersebut. Namun, keputusan akhir masih bergantung pada perkembangan selanjutnya.
"Sampai hari ini kan belum dicabut [surat dari PDIP]. Ingat, wakil diundang itu 27, hanya untuk penutupan," tegas Doel.
Terlebih, untuk kehadiran Pramono Anung, Rano enggan berkomentar lebih jauh dan menyerahkan keputusan kepada partai.
Baca Juga
"Kalau Pak Pram, tanya sama DPP, tugas saya ini perintah Pak Pram sebagai Gubernur, yaitu mengawal pembangunan Jakarta untuk menjagain, ini bukan juga pekerjaan mudah teman-teman ya, jadi mungkin itu nanti tanya kepada DPP saja," pungkas Doel.