Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan memastikan akan menambah daftar pahlawan nasional Indonesia dari jajaran kader Nahdlatul Ulama (NU).
Orang nomor satu di Indonesia itu mengatakan bahwa sejauh ini sudah ada 13 tokoh dari NU yang memiliki predikat sebagai pahlawan nasional.
Hal ini disampaikannya saat menghadiri resepsi puncak peringatan hari lahir (Harlah) ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) dan Pembukaan Munas Alim Ulama serta Konferensi Besar Nahdlatul Ulama, di Istora Senayan, Rabu (5/2/2025).
“Insyaallah akan tambah tahun ini. Kami akan perjuangkan mudah-mudahan bisa di terima. Saya tidak tahu siapa yang menentukan pahlawan nasional, tetapi kalau saudara tidak ajukan ya saya tidak bisa,” ujarnya dalam forum itu.
Kepala Negara pun menyebut bahwa dalam sejarah perjalanan bangsa, NU memiliki jasa besar terhadap lahirnya Indonesia melalui perjuangan kemerdekaan yang berpusat di pesantren.
Dia melanjutkan saat krisis negara, NU juga selalu tampil dan mengambil sikap untuk menyelamatkan negara.
Baca Juga
Tak terkecuali, kata Prabowo, meskipun proklamasi kemerdekaan dilakukan di Jakarta, tetapi perjuangan diuji di Surabaya, Jawa Timur. Hal ini dibuktikan saat pertempuran 10 November. Menurutnya, kala itu muncul berbagai ulama selaku pejuang perintis dan pemimpin dalam membela kemerdekaan.
“Oleh karena itu saya kira sangat pantas bahwa NU bisa dikatakan kelompok religius yang nasionalis, sedangkan kalau kami kelompok nasionalis yang religius,” pungkas Prabowo.