Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Komisi VII DPR Saleh Partaonan Daulay memberikan tiga imbauan yang dapat dilakukan semua pihak untuk ikut berpartisipasi dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Pertama, Waketum PAN ini menyebut semua pihak bisa melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan MBG yang baru saja dimulai pada hari ini, Senin (6/1/2025).
Pengawasan ini, tambahnya, bisa dilakukan mulai dari pengadaan bahan, aktivitas dapur, kebersihan, distribusi, dan berbagai kegiatan terkait lainnya.
“Partisipasi masyarakat dinilai sangat penting untuk memastikan suksesnya pelaksanaan program unggulan Prabowo-Gibran ini,” ujarnya dalam keterangan resmi dikutip, Senin (6/1/2025).
Dilanjutkan Saleh, yang kedua adalah melaporkan oknum atau siapapun yang diduga melakukan pelanggaran dalam proses Program MBG.
Menurut dia, program ini harus sukses, sehingga semua pihak harus menaati aturan dan ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah.
Baca Juga
“Kita harus membuktikan kalau kita bisa. Karena itu, jangan main-main dengan program ini. Mari kita sayangi seluruh anak-anak dan ibu-ibu yang menjadi sasaran program ini,” lanjut dia.
Adapun yang ketiga, Legislator PAN yang juga menjabat sebagai anggota Baleg DPR RI ini mengatakan semua pihak dapat memberikan saran dan masukan konstruktif agar program MBG semakin baik.
Kemudian, dia mengingatkan pihak pemerintah untuk mendengar dan menerika saran, masukan, dan kritik dari siapapun tanpa terkecuali, karena pikiran positif dari masyarakat haruslah diadaptasi.
Diberitakan sebelumnya, Makan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan program andalan Presiden Prabowo Subianto resmi dimulai hari ini, Senin (6/1/2025), di 190 titik yang tersebar di 26 provinsi.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menyampaikan bahwa program ini adalah salah satu bentuk komitmen Presiden Prabowo untuk memastikan kesehatan dan gizi yang cukup bagi masyarakat, terutama generasi muda dan ibu-ibu hamil.
“Tidak menunggu 100 hari atau tepat pada hari ke-78 Bapak Prabowo menjadi Presiden, program Makan Bergizi Gratis ini dimulai," ujarnya dalam video resmi yang diterima Bisnis, Senin (6/1/2025).
Nantinya, kata Hasan, sebanyak 190 Dapur MBG telah siap beroperasi mulai hari ini, dengan rencana untuk meningkatkan jumlahnya menjadi 937 Dapur MBG pada akhir Januari 2025.