Bisnis.com, JAKARTA - Hasil sementara hitung cepat (quick count) suara di Pilkada Jawa Tengah (Jateng) 2024 dari sejumlah lembaga survei menunjukkan elektabilitas pasangan calon Ahmad Luthfi - Taj Yasin mengungguli Andika Perkasa - Hendrar Prihadi.
Adapun, Ahmad Lutfhi - Taj Yasin merupakan paslon cagub dan Cawagub Jateng yang didukung Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).
Keempat lembaga survei itu yakni Indikator Politik Indonesia, Litbang Kompas, Charta Politika, dan Lembaga Survei Indonesia.
Merujuk hasil hitung cepat (quick count) lembaga survei Indikator Politik Indonesia, Rabu (27/11/2024), pukul 18.02 WIB, pasangan nomor urut 2 Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen unggul dengan perolehan suara 58,21%, di atas pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dengan 41,79%. Data yang masuk ke Indikator Politik Indonesia mencapai 98,33% dengan tingkat partisipasi 78,36%.
Hasil hitung cepat yang dilakukan Litbang Kompas juga menunjukkan hasil serupa. Tercatat hingga pukul 18.04 WIB, pasangan Luthfi-Taj Yasin mengumpulkan 59,30% suara, sedangkan Andika-Hendrar sebesar 40,70% suara. Jumlah tersebut didapat dari 99% sampel suara yang masuk di Litbang Kompas.
Kemudian, berdasarkan hasil hitung cepat Lembaga Survei Indonesia hingga pukul 18.03 WIB mencatat, pasangan nomor urut 2 itu unggul dengan perolehan suara 59,38%, sedangkan pasangan Andika-Hendrar sebesar 40,62%. Data yang masuk ke LSI mencapai 100%.
Baca Juga
Sementara itu, data Charta Politika menunjukkan bahwa pasangan Luthfi-Taj Yasin unggul dengan perolehan suara 58,32% sedangkan Andika-Hendrar meraup 41,68% suara. Data yang masuk hingga pukul 18.06 WIB itu mencapai 98,67%.
Sebagai informasi, pasangan Luthfi-Taj Yasin diusung oleh gabungan sembilan partai politik termasuk Gerindra, Golkar, PPP, dan Demokrat. Presiden ke-7 Jokowi juga secara terang-terangan menyatakan dukungan kepada pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin.
Sementara itu, pasangan Andika-Hendrar mendapat dukungan dari Megawati Soekarnoputri yang secara bulat mendukung keduanya untuk menjadi calon gubernur dan wakil gubernur Jateng.
Sebagai catatan, hasil hitung cepat yang disampaikan sejumlah lembaga survei tersebut bukanlah hasil resmi atau real count. Perolehan suara tersebut akan terus berubah hingga perhitungan suara selesai dilaksanakan di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Jawa Tengah.