Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Teks Eksplanasi: Contoh, Struktur, dan Cara Membuatnya

Berikut ini contoh-contoh teks eksplanasi, penjelasan, dan cara membuatnya.
Contoh teks ekplanasi / Pixabay-StartupStockPhotos
Contoh teks ekplanasi / Pixabay-StartupStockPhotos

Bisnis.com, JAKARTA - Teks eksplanasi merupakan tulisan yang dibuat untuk menjelaskan suatu hal. Contoh teks eksplanasi biasanya memuat hubungan kausalitas alias sebab-akibat.

Teks eksplanasi adalah jenis teks yang bertujuan untuk menjelaskan suatu peristiwa, proses, atau objek secara ilmiah dan rasional.

Teks ini menjawab pertanyaan "mengapa" dan "bagaimana" suatu hal bisa terjadi.

Ciri khas teks eksplanasi adalah menggunakan bahasa yang obyektif, fakta, dan kausalitas (sebab-akibat).

Teks eksplanasi membantu kita memahami dunia di sekitar kita dengan cara yang lebih ilmiah dan rasional.

Contoh teks eksplanasi memberikan informasi yang akurat dan terpercaya tentang berbagai topik.

Selain itu, teks eksplanasi juga melatih kita untuk menganalisis informasi, mencari hubungan sebab-akibat, dan menarik kesimpulan.

Teks eksplanasi biasanya menjadi dasar untuk menulis karya ilmiah seperti makalah, laporan, atau tesis.

Struktur Teks Eksplanasi

Pernyataan Umum: Kalimat pembuka yang menyatakan topik atau permasalahan yang akan dijelaskan.

Deretan Sebab: Penjelasan mengenai faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya suatu peristiwa atau fenomena.

Deretan Akibat: Penjelasan mengenai dampak atau hasil dari suatu peristiwa atau fenomena.

Interpretasi: Penjelasan lebih lanjut mengenai hubungan sebab-akibat atau simpulan dari keseluruhan teks.

Contoh-contoh Teks Eksplanasi

  • Pernyataan Umum:

Pelangi merupakan fenomena alam yang indah dan sering terlihat setelah hujan.

  • Deretan Sebab:

Pelangi terbentuk akibat pembiasan cahaya matahari oleh tetesan air hujan. Cahaya matahari yang terdiri dari berbagai warna dibiaskan saat melewati tetesan air hujan sehingga terurai menjadi spektrum warna yang kita kenal sebagai pelangi.

  • Deretan Akibat:

Pembiasan cahaya matahari ini menyebabkan cahaya terurai menjadi warna-warna yang berbeda, mulai dari merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Urutan warna ini selalu sama dan membentuk lengkungan yang indah di langit.

  • Interpretasi:

Jadi, pelangi adalah hasil dari interaksi antara cahaya matahari dan tetesan air hujan. Fenomena ini merupakan bukti keindahan alam dan keajaiban ilmu optik.

Contoh Sebab Akibat Teks Eksplanasi

  • Pernyataan Umum:

Banjir merupakan bencana alam yang sering terjadi, terutama di musim hujan. Banjir dapat menyebabkan kerugian materi dan bahkan korban jiwa.

  • Deretan Sebab:

Curah hujan yang tinggi: Hujan deras dalam waktu yang lama menyebabkan volume air meningkat dan melebihi kapasitas saluran drainase.

Luapan sungai: Ketika debit air sungai meningkat akibat hujan deras, sungai tidak mampu menampung seluruh air sehingga meluap dan menggenangi daerah sekitarnya.

Penyumbatan saluran drainase: Sampah yang menumpuk di saluran drainase menghalangi aliran air sehingga air meluap dan menyebabkan banjir.

Alih fungsi lahan: Perubahan lahan hijau menjadi permukiman atau bangunan menyebabkan berkurangnya daerah resapan air sehingga air hujan tidak dapat meresap dengan baik ke dalam tanah.

  • Deretan Akibat:

Kerugian materi: Banjir dapat merusak rumah, kendaraan, dan harta benda lainnya.

Korban jiwa: Banjir dapat menyebabkan orang meninggal dunia akibat terseret arus air atau tenggelam.

Penyebaran penyakit: Genangan air banjir menjadi tempat berkembang biak nyamuk penyebab penyakit seperti demam berdarah dan malaria.

Kerusakan infrastruktur: Jalan, jembatan, dan bangunan publik lainnya dapat rusak akibat banjir.

  • Interpretasi:

Banjir merupakan bencana alam yang kompleks dan disebabkan oleh berbagai faktor. Untuk mengurangi dampak negatif dari banjir, diperlukan upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait.

Cara Menulis Teks Eksplanasi

  • Gunakan bahasa yang baku dan mudah dipahami.
  • Sampaikan informasi secara objektif dan logis.
  • Hindari menggunakan kata-kata yang bersifat opini atau subyektif.
  • Perhatikan penggunaan kalimat yang efektif dan variatif.
  • Gunakan konjungsi sebab-akibat (karena, sehingga, akibatnya, dll.) untuk menghubungkan antarkalimat.

Itulah tadi contoh teks eksplanasi dan cara membuatnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper