Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Brimob dan Kopassus Diterjunkan Balas Serangan KKB di Homeyo Papua

Satgas Cartenz 2024 mengerahkan pasukan Brimob dan Kopassus untuk mengejar KKB di Papua.
Petugas menurunkan kantong jenazah korban pembantaian oleh KKB dari pesawat Rimbun Air PK-OTJ untuk dibawa ke mobil ambulans di Bandara Mozes Kilangin Timika, Senin (7/3/2022).
Petugas menurunkan kantong jenazah korban pembantaian oleh KKB dari pesawat Rimbun Air PK-OTJ untuk dibawa ke mobil ambulans di Bandara Mozes Kilangin Timika, Senin (7/3/2022).

Bisnis.com, JAKARTA - Satgas Operasi Damai Cartenz 2024 meningkatkan keamanan di Distrik Homeyo, Intan Jaya, Papua Tengah, usai terjadi sejumlah insiden penyerangan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Kaops Damai Cartenz 2024 Kombes Faizal Ramadhani mengatakan pihaknya telah mengirimkan sejumlah pasukan Brimob dan Kopassus untuk merespons serangan KKB tersebut.

"Menindaklanjuti gangguan KKB tersebut, Pasukan Brimob dari Satgas Blukar dan Pasukan Kopassus dari Satgas Nanggala telah diterjunkan," ujar Faizal dalam keterangannya, Jumat (3/5/2024).

Hanya saja, Faizal tidak menjelaskan secara detail terkait personel tambahan yang dikirimkan itu. Namun demikian, pengerahan ini pada intinya dikerahkan untuk mengejar para pelaku teror.

"Penindakan tegas terhadap KKB pelaku tindak pidana di Distrik Homeyo untuk memastikan keamanan di daerah tersebut. Sehingga masyarakat setempat dapat beraktivitas dengan aman," tuturnya. 

Di sisi lain, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2024 AKBP Bayu Suseno menyampaikan sebelumnya terdapat sejumlah aksi dari KKB wilayah Intan Jaya yang dipimpin oleh Keni Tipagau dari Kodap VIII Kemabu.

Penyerangan pertama dilakukan KKB pimpinan Keni Tipagau pada Selasa (30/4/2024), sekira pukul 07.40 WIT, dengan melepaskan sejumlah tembakan ke arah rumah Aipda Tri setyo dan Aipda Bartholomeus yang berada di Polsek Homeyo. 

Peristiwa penyerangan pertama telah membuat warga sipil berinisial AP (20) meninggal. Keesokan harinya, kelompok yang sama disebut membakar Gedung Sekolah Dasar (SD) Inpres Pogapa yang hanya berjarak sekitar 50 meter dari Polsek Homeyo. 

Dalam aksi pembakaran itu, Bayu memastikan tidak ada korban jiwa ataupun luka akibat aksi penyerangan yang diduga dilakukan oleh kelompok KKB itu.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper