Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Paus Fransiskus: Tahun 2017 Dipenuhi Perang, Kebohongan, dan Ketidakadilan

Paus Fransiskus menyatakan 2017 dipenuhi oleh perang, kebohongan, serta ketidakadilan dan meminta warga dunia untuk bertanggung jawab atas tindakan mereka.
Paus Fransiskus/Reuters
Paus Fransiskus/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Paus Fransiskus menyatakan 2017 dipenuhi oleh perang, kebohongan, serta ketidakadilan dan meminta warga dunia untuk bertanggung jawab atas tindakan mereka.

Seperti dilansir Reuters, Senin (1/1/2018), dalam misa terakhir 2017 di Basilika Santo Petrus, Paus mengatakan kemanusiaan telah disia-siakan dan dilukai lewat cara-cara yang berkaitan dengan kematian, kebohongan, dan ketidakadilan.

Di kala perang menjadi tanda munculnya kebanggan yang konyol dan penuh penyesalan, banyak hal lain yang juga menyebabkan degradasi kemanusiaan, sosial, dan lingkungan.

"Kita harus bertanggung jawab atas semuanya di hadapan Tuhan, saudara-saudara kita, dan apa yang kita ciptakan," ujar Paus.

Paus telah mengutuk pembantaian warga sipil lewat serangan kimia di Suriah dan sempat mengunjungi Myanmar. Dia juga mendorong perdamaian di Kolombia, meminta Presiden AS Donald Trump untuk mengakui isu perubahan iklim, dan menyampaikan kekhawatirannya mengenai peningkatan tensi antara Korea Utara (Korut) dan negara-negara Barat terkait penggunaan senjata nuklir.

Setelah memberikan misa, Paus menyambangi Lapangan Santo Petrus dan menyalami warga yang datang. Hari ini, dia dijadwalkan memberikan misa untuk merayakan Hari Perdamaian Dunia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Annisa Margrit
Sumber : Reuters

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro