Bisnis.com, JAKARTA - Elia Massa Manik, Direktur Utama PTPN III (Persero) tinggal setahap lagi menjadi direktur utama PT Pertamina (Persero).
Kabar tersebut beredar sejak Selasa (14/3/2017) malam dan makin santer pada pagi ini. Adapun, tiga sumber Bisnis.com di dalam dan di luar Istana Kepresidenan membenarkan kabar tersebut.
Adapun, Dewan Komisaris Pertamina akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham pada pekan ini. "Iya, seperti itu. [Pengangkatan] secepatnya," kata salah satu sumber di Istana, Rabu (15/3/2017).
Sumber itu juga menyebutkan kalau Jokowi memang menginginkan dirut Pertamina berasal dari eksternal, meskipun ada dua nama dari internal perseroan yang masuk ke radar calon dirut.
Seperti diberitakan sebelumnya (Rabu, 1/3), dalam informasi yang dihimpun Bisnis dari berbagai sumber di dalam dan luar Istana Kepresidenan, Presiden Joko Widodo dikabarkan telah menerima 5 nama calon.
Lima nama tersebut terdiri dari 3 nama dari eksternal Pertamina dan 2 nama dari internal. Pertama, Elia Massa Manik yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara III (Persero) dan pernah menjadi Direktur PT Elnusa. Saat ini, PTPN III menjadi induk perusahaan perkebunan pelat merah.
Kedua, Sofyan Basyir yang masih menjabat sebagai Dirut PT PLN (Persero). Ketiga, Budi Gunadi Sadikin, mantan Dirut PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., yang kini mendampingi Menteri BUMN Rini Soemarno sebagai Staf Khusus Menteri BUMN.
Adapun, 2 nama dari internal adalah nama-nama yang sejak lama santer dikabarkan akan menggantikan Dwi Soetjipto sebagai Dirut Pertamina.
Pertama, Direktur Hulu Syamsu Alam yang juga pernah menjadi Presiden Direktur PT Pertamina EP. Berikutnya, Rachmad Hardadi, Direktur Mega Proyek Pengolahan dan Petrokimia PT Pertamina dan mantan Presdir PT Badak NGL.
Sumber di Istana Benarkan Elia Massa Manik Calon Kuat Dirut Pertamina
Bisnis.com, JAKARTA - Elia Massa Manik, Direktur Utama PTPN III (Persero) tinggal setahap lagi menjadi direktur utama PT Pertamina (Persero).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Arys Aditya
Editor : Fajar Sidik
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu