Bisnis.com, ALGIERS - Seorang pejabat Libya mengatakan di Algiers, Aljazair, pada Rabu (16/11/2016) bahwa negaranya berencana untuk meningkatkan produksi minyak menjadi 900.000 barel per hari.
"Kami telah memproduksi 300.000 barel per hari selama beberapa bulan, dan kami secara bertahap bergerak menjadi 600.000 barel per hari. Tujuan kami adalah mencapai 900.000 barel," Houcine El Badawi, kepala Departemen Telekomunikasi di perusahaan minyak milik negara Libya, NOC, mengatakan di sela-sela Pameran Internasional Produk Minyak dan Gas serta Penyedia Jasa ke-6 yang diselenggarakan di Hassi Messaoud, sebuah kota di Provinsi Ouargla, 800 km selatan ibukota Algiers.
Produksi minyak di Libya mengalami kemunduran pada 2013 karena kerusuhan dalam negeri, tetapi sekarang telah kembali pulih setelah pembukaan kembali ekspor minyak.
Para ahli mengatakan dengan dibukanya kembali ladang minyak Al-Sharara dan Al-Feel yang terletak di selatan Libya, total produksi pada akhirnya bisa meningkat menjadi 1,5 juta barel per hari.
Libya Akan Naikkan Produksi Minyak ke 900.000 Barel Per Hari
Seorang pejabat Libya mengatakan di Algiers, Aljazair, pada Rabu (16/11/2016) bahwa negaranya berencana untuk meningkatkan produksi minyak menjadi 900.000 barel per hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

26 menit yang lalu
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Lombok

2 jam yang lalu
Prabowo Bicara Data Produksi Beras: Swasembada Itu Nyata

4 jam yang lalu
Respons Prabowo Soal Kader Dorong Presiden Dua Periode

5 jam yang lalu
Prabowo: Meski 73 Tahun, Saya Tak Gentar Berantas Korupsi
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
