Kabar24.com, YOGYAKARTA--Kementerian Perdagangan menggelar Pameran Pangan Nusa dan Pameran Produk Dalam Negeri guna mendukung pengembangan produk daerah yang potensial.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan ada banyak produk lokal yang unggul dan berkualitas. Produk-produk tersebut dinilai potensial dan mampu bersaing di kancah nasional maupun global.
Untuk meningkatkan daya saing produk lokal tersebut hingga ke pasar global, Enggar menuturkan pihaknya memberi wadah melalui Pameran Pangan Nusa dan Pameran Produk Dalam Negeri.
"Selain mengembangkan akses pemasaran dan promosi produk lokal yang unggul dan berkualitas, penyelenggaraan pameran juga meningkatkan jejaring pemasaran antar peserta sehingga mampu bersaing di pasar dalam negeri maupun pasar global," ujar Enggar di sela Pameran Pangan Nusa dan Pameran Produk Dalam Negeri di Yogyakarta, Kamis (6/10/2016).
Menurut Enggar, sejak 2006 hingga 2016, pameran jenis ini telah memberikan peluang kepada 3.610 pelaku usaha.
Dari beragam produk pangan dalam kemasan, kuliner nusantara, serta barang potensial lain, tercatat mencapai total transaksi dagang senilai Rp21,68 miliar dengan rata-rata pengunjung mencapai 290.000 orang per pameran.
"Pelaku usaha kecil dan menengah ini harus terus difasilitasi untuk terus eksis dan tumbuh."
Adapun, dalam pameran yang digelar di Stadiun Mandala Krida ini diikuti peserta dari berbagai provinsi dengan total gerai sebanyak 102 unit.
Sebelumnya, pameran serupa juga telah digelar di Jambi dan Bengkulu. Di Jambi, Kemendag mencatat pameran ini sukses mencatat transaksi senilai total Rp1,18 miliar. Sementara di Bengkulu, total transaksi mencapai Rp946,6 juta.
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X mengungkapkan dalam ajang ini ada banyak produk pangan unggulan yang dijajakan.
Dia berharap pameran tersebut menjadi virus pemberi semangat bagi masyarakat untuk bersama pemerintah menuju kemandirian pangan.
Kemendag Gelar Pameran Pangan di Yogyakarta
Kementerian Perdagangan menggelar Pameran Pangan Nusa dan Pameran Produk Dalam Negeri guna mendukung pengembangan produk daerah yang potensial.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Destyananda Helen
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
50 detik yang lalu
Saham Bank Pilihan JP Morgan saat Likuiditas Ketat & Kredit Melambat
50 detik yang lalu