Kabar24.com, JAKARTA - Sebuah pesawat jet yang jatuh menimpa beberapa kendaraan di jalanan sibuk dekat sebuah pameran dirgantara di Inggris selatan Sabtu waktu setempat, telah menewaskan paling sedikit tujuh orang, kata polisi seperti dikutip Reuters.
Jet tempur Hawker Hunter itu jatuh menghujam jalan raya A27 yang berdekatan dengan sebuah bandara di Shoreham di mana pameran dirgantara diadakan, di dekat kota Brighton.
Semua korban tewas adalah yang saat itu tengah berada di jalan, dan jumlah korban kemungkinan bertambah, sedangkan pilot pesawat ini dalam keadaan kritis dan dirawat di rumah sakit.
Layanan ambulans menyebutkan 14 orang dirawat di tempat kejadian dengan empat di antaranya dibawa ke rumah sakit.
Dari rekaman video yang menyebar secara online, terlihat pesawat itu tengah berusaha berakrobat sebelum menghujam daratan yang menimbulkan ledakan yang merembet ke beberapa kendaraan.
"Dia (pilot pesawat) berusaha naik memutar dan begitu dia keluar dari putaran, saya sejenak sadar, kamu terlalu rendah, kamu terlalu rendah, naikkan," kata saksi mata Stephen Jones. "Dan dia terbang tepat menyasar tanah atau sangat dekat jalan A27 yang menjadi jalur ke bandara."
Pilot ditarik keluar dari pesawat yang tengah terbakar, sedangkan kecelakaan terjadi sekitar pukul 1:20 siang waktu setempat (19.20 WIB).
Setelah kejadian ini Pameran Dirgantara Shoreham dibatalkan, padahal pameran ini akan dimulai Minggu ini.
Hawker Hunter adalah pesawat jet kursi tunggal yang dibuat di Inggris pada 1950-an.
Pesawat Jet Jatuh di Jalan Raya Inggris, Tujuh Orang Tewas
Pesawat Jet Jatuh di Jalan Raya Inggris, Tujuh Orang Tewas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
6 jam yang lalu
Target Harga dan Prospek PGAS Jelang 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
2 jam yang lalu
Mayor Teddy Bantah Prabowo Sakit, Ini Kondisi Sebenarnya
3 jam yang lalu
KPK Periksa 2 Tersangka Korupsi Shelter Tsunami Lombok
5 jam yang lalu