Wilayah Transmigrasi Jadi Kantong Pangan

Bisnis.com, MAMUJU -  Pemerintah Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, mengembangkan wilayah transmigrasi sebagai kantong produksi pangan dalam rangka memperkuat perekonomian daerah.

Kepala Bidang Tansmigrasi Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnekertrans) Kabupaten Mamuju, Yohanis Lehendung, di Mamuju, Minggu, mengatakan pengembangan sejumlah komoditas pangan di wilayah transmigrasi sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 3 tahun 2014 tentang Transmigrasi.

"Program transmigrasi bukan hanya memindahkan penduduk tetapi dikembangkan untuk memperkuat ekonomi daerah dengan membangun kantong-kantong produksi komoditas pangan," katanya.

Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Mamuju terus melaksanakan pembinaan dan pelatihan kepada transmigran sehingga diharapkan dapat mengelola lahan transmigrasi dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kesejahteraan.

"Pembinaan secara berkesinambungan dan pelatihan teknis mutlak diperlukan, khususnya dalam pengembangan tanaman hortikultura yang potensial dikembangkan di wilayah transmigrasi," katanya.

Ia mengatakan masyarakat transmigran akan terus diberdayakan sehingga dapat bertahan di wilayahnya dan tidak meninggalkan daerahnya.