Bisnis.com, CANBERRA—Perdana Menteri Jepang mulai menjalin relasi khusus dengan Australia, mengutip pidatonya di hadapan parlemen Australia.
Jepang dan Australia dijadwalkan menandatangani serangkaian kerjasama perdagangan dan militer untuk menandingi dominasi militer China di Asia Pasifik.
“Kami akhirnya menggunakan fondasi kepercayaan untuk memulai kerjasama ini, khususnya di sektor keamanan,” ungkap Shinzo Abe di Canberra, Selasa (8/7/2014).
Kunjungan Abe tersebut juga merupakan kedatangannya pertama kali sejak menjabat Perdana Menteri Jepang 2002.
Kerjasama keamanan dengan Australia merupakan langkah konkrit Jepang setelah Negeri Sakura itu meningkatkan belanja pertahanan dan keamanan untuk pertama kalinya selama lebih dari satu dekade.
Selain kerjasama pertahanan dan keamanan, kerjasama ekonomi kedua negara tersebut bakal memangkas tarif daging beku Australia menjadi 19,5% dari 38,5%.tarif yang sama juga diberlakukan terhadap produk otomotif, alat-alat rumah tangga, dan elektronik Jepang.
Nilai perdagangan kedua negara ini mencapai A$70,8 miliar9US$66,4 miliar) pada tahun lalu.
