Bisnis.com, PURWOKERTO - Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat (Asekbangkesra) Sekretaris Daerah Banyumas Didi Rudwiyanto mengatakan bahwa sedikitnya empat desa di kabupaten itu diguyur hujan abu dan pasir dari Gunung Slamet.
"Sedikitnya ada empat desa yang diguyur hujan abu dan pasir dalam beberapa hari terakhir, yakni Limpakuwus, Sikapat, Kotayasa, dan Gandatapa, seluruhnya masuk wilayah Kecamatan Sumbang," katanya, di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin.
Oleh karena itu, kata dia, Pemerintah Kabupaten Banyumas mendistribusikan masker ke desa-desa tersebut.
Dalam hal ini, lanjut dia, setiap desa mendapat masker minimal sebanyak 50 boks dan untuk sementara masih ditempatkan di masing-masing kantor desa serta puskesmas terdekat.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa saat ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas juga sedang memeriksakan kadar abu yang jatuh di desa-desa itu ke laboratorium kesehatan Yogyakarta.
Menurut dia, pemeriksaan tersebut ditujukan untuk mengetahui apakah abu itu membahayakan atau tidak bagi kesehatan masyarakat.
"Jika abu atau material yang jatuh itu membahayakan warga, masker yang telah didistribusikan harus dipakai," kata Didi. (Antara)
Gunung Slamet Batuk, 4 Desa Diguyur Abu & Pasir
Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat (Asekbangkesra) Sekretaris Daerah Banyumas Didi Rudwiyanto mengatakan bahwa sedikitnya empat desa di kabupaten itu diguyur hujan abu dan pasir dari Gunung Slamet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

1 hari yang lalu
Indonesian Economy Shows Signs of Strain
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

56 menit yang lalu
Puncak Haji Hampir Usai, Jemaah Diminta Tak Buru-buru Tawaf Ifadah

7 jam yang lalu
Cara Cek Penerima BSU 2025, Syarat dan Besaran Bantuannya
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
