Bisnis.com, Jakarta — Ratusan demonstran yang berunjuk rasa di depan Gedung BNI Pejompongan, Jakarta Pusat dikepung dua arah oleh Kepolisian dan ditembaki dengan gas air mata.
Berdasarkan pantauan Bisnis di lokasi saat ini, polisi yang sebelumnya sedang saling hadang dengan demonstran di Gedung BNI Pejompongan, mendadak memecah barisan dengan mengirim sejumlah personil brimob bermotor trail bersenjata gas air mata dan menyusup ke barisan massa paling belakang lewat daerah Bendungan Hilir.
Demonstran yang kaget karena ada personil Brimob di belakangnya, langsung melarikan diri ke berbagai arah.
Baca Juga
Sementara itu, aparat langsung menembakkan gas air mata ke arah demonstran.
Massa aksi kemudian melarikan diri ke arah lampu merah perempatan Bendungan Hilir dekat pom bensin dan berkumpul di sana.
Sementara itu, kondisi lalu lintas di sekitar lampu merah perempatan Bendungan Hilir mendadak jadi ramai dan macet total karena dipenuhi demonstran dan para pekerja kantoran yang ingin pulang ke rumah masing-masing.