Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trump Batasi Visa dari 41 Negara Masuk ke AS, Ini Daftar Lengkapnya

Presiden Amerika Serikat Donald Trump bakal membatasi visa terhadap 41 negara untuk masuk ke AS. Berikut daftar negaranya.
Presiden AS Donald Trump saat konferensi pers di Gedung Putih di Washington, DC, AS, Senin, (24/2/2025). Bloomberg/Al Drago
Presiden AS Donald Trump saat konferensi pers di Gedung Putih di Washington, DC, AS, Senin, (24/2/2025). Bloomberg/Al Drago

Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dikabarkan bakal membatasi kunjungan dan perjalanan bagi warga asing yang berasal dari puluhan negara ke AS. Hal ini dilakukan dalam rangka meminimalisir ancaman dan risiko keamanan. 

Melansir Reuters, Sabtu (15/3/2025) menurut sumber yang mengetahui persoalan tersebut, larangan dan pembatasan visa kunjungan ke AS akan diterapkan kepada 41 negara yang terbagi menjadi 3 kelompok. 

Kelompok pertama yaitu dari 10 negara, yang mencakup Afghanistan, Iran, Suriah, Kuba dan Korea Utara antara lain. Negara-negara dalam kelompok ini akan ditetapkan untuk penangguhan visa penuh.

Kemudian, pada kelompok kedua, lima negara yang meliputi Eritrea, Haiti, Laos, Myanmar, dan Sudan Selatan juga akan menghadapi penangguhan sebagian yang akan berdampak pada visa turis dan pelajar serta visa imigran lainnya, dengan beberapa pengecualian.

Dalam kelompok ketiga, total 26 negara yang mencakup Belarus, Pakistan, dan Turkmenistan. Negara-negara tersebut akan dipertimbangkan untuk penangguhan sebagian penerbitan visa AS jika pemerintah negara tersebut tidak melakukan upaya untuk mengatasi pengurangan dalam waktu 60 hari. 

Seorang pejabat AS yang berbicara dengan syarat anonim memperingatkan bahwa mungkin ada perubahan pada daftar dan bahwa itu belum disetujui oleh administrasi, termasuk Menteri Luar Negeri Marco Rubio.

Daftar negara-negara tersebut semula dilaporkan pertama kali oleh New York Times melalui memo internal pemerintah. 

Sebelumnya, Presiden Donald Trump telah mengeluarkan perintah eksekutif pada 20 Januari lalu yang mewajibkan pemeriksaan keamanan intensif terhadap orang asing yang ingin masuk ke AS untuk mendeteksi ancaman keamanan nasional.

Perintah itu mengarahkan beberapa anggota kabinet untuk menyerahkan pada 21 Maret daftar negara-negara yang perjalanannya harus ditangguhkan sebagian atau seluruhnya karena informasi pemeriksaan dan penyaringan mereka sangat kurang.

Arahan Trump adalah bagian dari tindakan keras imigrasi yang dia luncurkan pada awal masa jabatan keduanya.

Langkah ini mengingatkan kembali pada larangan masa jabatan pertama Donald Trump terhadap para pelancong dari tujuh negara mayoritas Muslim, sebuah kebijakan yang telah melalui beberapa iterasi sebelum ditegakkan oleh Mahkamah Agung pada tahun 2018.

Dia melihat pratinjau rencananya dalam pidato Oktober 2023, berjanji untuk membatasi orang-orang dari Jalur Gaza, Libya, Somalia, Suriah, Yaman dan negara lain yang dinilai mengancam keamanan AS.

Kendati demikian, Departemen Luar Negeri AS tidak segera menanggapi permintaan komentar dari media setempat. 

Berikut daftar 41 Negara yang kena pembatasan visa masuk AS:

  1. Afganistan
  2. Kuba
  3. Iran
  4. Libya
  5. Korea Utara
  6. Somalia
  7. Sudan
  8. Syria
  9. Venezuela
  10. Yaman
  11. Eritrea
  12. Haiti
  13. Laos
  14. Myanmar
  15. Sudah Selatan
  16. Angola
  17. Antigua dan Barbuda
  18. Belarusia
  19. Benin
  20. Bhutan
  21. Burkina Faso
  22. Cabo Verde
  23. Kamboja
  24. Kamerun
  25. Chad
  26. Kongo
  27. Dominica
  28. Guinea
  29. Gambia
  30. Liberia
  31. Liberia
  32. Malawi
  33. Mauritania
  34. Pakistan
  35. Saint Kitts dan Nevis
  36. Santa Lucia
  37. So Tome dan Principe
  38. Sierra Leone
  39. Timor Leste
  40. Turkmenistan
  41. Vanuatu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper