Bisnis.com, JAKARTA - Apple Inc. baru-baru ini mengumumkan akan menaikkan gaji Chief Executive Officer Tim Cook sebesar 18% menjadi Rp1,2 triliun, menjelang rapat tahunannya bulan depan.
Keputusan kenaikan gaji tersebut tetap dilaksanakan meskipun Cook menentang langkah pemegang saham yang ingin mengakhiri program keberagaman perusahaan.
Dilansir Bloomberg, kompensasi Cook tumbuh menjadi US$74,6 juta atau setara dengan Rp1,2 triliun pada 2024, dibandingkan dengan gaji yang diterima sebesar US$63,2 juta pada tahun sebelumnya.
Kenaikan gaji Cook terdiri dari gaji pokok sebesar US$3 juta, US$58,1 juta dalam bentuk penghargaan saham, dan sekitar US$13,5 juta dalam bentuk kompensasi tambahan. Kenaikan gaji tersebut sebagian besar berasal dari peningkatan nilai penghargaan saham.
Meskipun gaji Cook meningkat signifikan dari tahun lalu, tetapi masih jauh dari total kompensasinya pada 2022, yang mencapai hampir US$100 juta berkat penghargaan saham. Gajinya dipotong atas kebijakannya sendiri pada 2023 setelah mendapat penolakan dari karyawan dan pemegang saham.
Selain kompensasi eksekutif, investor akan memberikan suara pada empat proposal eksternal pada rapat yang akan diselenggarakan pada 25 Februari. Namun, perusahaan menentang semuanya.
Baca Juga
Salah satu proposal yang ditolak adalah mengakhiri upaya keberagaman, ekuitas, dan inklusi, atau DEI (Diversity, Equity, Inclusion), karena program tersebut justru dinilai dapat mendiskriminasi karyawan dan menimbulkan tuntutan hukum.
Namun, perusahaan mengatakan proposal tersebut merupakan upaya yang tidak tepat untuk membatasi operasi bisnis Apple dan bahwa perusahaan telah menilai risiko hukum dari peraturan yang dibuat.
Selain terkait gaji dan empat proposal tersebut, dewan direksi Apple mengatakan bahwa tidak ada perubahan pada jumlah atau struktur target kompensasi total Tim Cook pada 2025.
Eksekutif lainnya, termasuk kepala ritel Apple, mantan kepala keuangan atau CFO Luca Maestri, kepala operasi, dan penasihat umum, semuanya memperoleh lebih dari US$27 juta pada 2024, yang menunjukkan sedikit peningkatan dari tahun sebelumnya. Posisi Luca Maestri sendiri baru-baru ini digantikan oleh Kevan Parekh.
