Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Joe Biden Singgung Isu Gaza dan Laut China Selatan saat Bertemu Prabowo

Joe Biden menyinggung isu konflik Gaza dan konflik China Selatan saat menerima kunjungan Prabowo Subianto.
Presiden RI Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih, Washington DC pada Selasa (12/11/2024). Foto Biro Pers Sekretariat Presiden: Muchlis Jr.
Presiden RI Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih, Washington DC pada Selasa (12/11/2024). Foto Biro Pers Sekretariat Presiden: Muchlis Jr.

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menekankan sejumlah fokus kerja sama keamanan dengan Indonesia saat menerima kedatangan Presiden Prabowo Subianto.

Salah satunya, terkait situasi geopolitik yang terus memanas di timur tengah menjadi topik obrolan kedua Kepala Negara itu.

Hal ini disampaikannya saat menjamu Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto saat melakukan pertemuan bilateral dengannya di Gedung Putih, Washington DC, pada Selasa (12/11/2024).

"Kami membahas tantangan global termasuk situasi di Gaza dan Laut Cina Selatan," ujar Biden.

Presiden Ke-46 AS itu juga mengidentifikasi beberapa fokus kerja sama, termasuk memperkuat kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

Termasuk, kata Biden, AS mendukung transisi energi bersih di mana Indonesia berperan penting dalam sektor tersebut.

“Sebagai dua negara demokrasi terbesar di dunia, menurut saya negara kita memiliki tanggung jawab khusus. Salah satunya, memerangi krisis iklim. Indonesia adalah pemain penting dalam transisi energi bersih,” imbuh Biden.

Biden melanjutkan bahwa AS dan Indonesia perlu membangun rantai pasokan yang aman dan tangguh. Termasuk pentingnya kemitraan strategis komprehensif yang mencakup pendalaman kerja sama keamanan antara kedua negara.

Di sisi lain, Biden menekankan pentingnya peringatan 75 tahun hubungan diplomatik antara Amerika Serikat dan Indonesia. Dia juga menegaskan bahwa kemitraan kedua negara saat ini lebih kuat dari sebelumnya.

"Saya bangga bahwa kemitraan antara negara kita adalah yang terkuat yang pernah ada, dan hari ini kita akan membahas bagaimana melanjutkan kemitraan ini," kata Biden.

Senada, Prabowo pun menilai pertemuan ini menandai tonggak penting dalam hubungan diplomatik antara kedua negara yang telah berjalan selama 75 tahun.

Dalam sambutannya, Presiden Ke-8 RI itu menyampaikan ucapan terima kasih kepada Biden atas undangannya untuk berkunjung dan melakukan pertemuan di Amerika Serikat.

"Terima kasih, Presiden Biden. Terima kasih telah menerima saya. Saya juga ingin berterima kasih, Anda secara pribadi menelepon saya untuk memberi selamat atas pemilihan saya," ucap Presiden Prabowo.

Prabowo juga menyampaikan apresiasinya atas hubungan persahabatan yang kuat antara Indonesia dan Amerika Serikat, yang telah berlangsung sejak masa perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Kepala Negara menekankan komitmen pemerintahannya untuk terus meningkatkan hubungan Indonesia-Amerika Serikat.

"Amerika Serikat bagi kami adalah teman yang sangat baik. Amerika Serikat mendukung kami dalam perjuangan kemerdekaan dan membantu kami berkali-kali saat kami membutuhkannya. Oleh karena itu, saya akan bekerja keras untuk memperkuat hubungan Indonesia-Amerika Serikat," tandas Prabowo.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper