Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pilot Philip Mehrtens Bebeas, Susi Pudjiastuti: Semoga Malam Ini Saya Bisa Bertemu

Susi Pudjiastuti mengungkapkan keinginannya untuk langsung menemui Pilot Susi Air, Philip Mehrtens malam ini, Sabtu (21/9/2024).
Pendiri Susi Air dan mantan Menteri Perikanan Susi Pudjiastuti, mengenakan kacamatanya saat konferensi pers tentang pilot Selandia Baru yang disandera oleh separatis di Papua bulan lalu, di Jakarta, Indonesia, 1 Maret 2023. REUTERS/Willy Kurniawan
Pendiri Susi Air dan mantan Menteri Perikanan Susi Pudjiastuti, mengenakan kacamatanya saat konferensi pers tentang pilot Selandia Baru yang disandera oleh separatis di Papua bulan lalu, di Jakarta, Indonesia, 1 Maret 2023. REUTERS/Willy Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA -- Susi Pudjiastuti mengungkapkan keinginannya untuk langsung menemui Pilot Susi Air, Philip Mehrtens malam ini, Sabtu (21/9/2024).

Dia mengaku bahwa dirinya merasa bahagia dan haru setelah melakukan pemanggilan video dengan pilot berkebangsaan Selandia Baru tersebut. Meskipun begitu, Susi masih ingin bertemu langsung dengan Philip.

"Tadi saya sudah bicara di video call rasa sedih dan bahagia bercampur aduk luar biasa. Semoga malam ini saya bisa bertemu dan semoga Kapten Philip Martens sehat walafiat," ujarnya dalam video yang diterima Bisnis, Sabtu (21/9/2024).

Susi menambahkan, saat ini Philip Mehrtens sudah mulai diberangkatkan dari Timika, Papua menuju Jakarta.

Selain itu, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan itu mengucapkan syukur dan apresiasi terhadap Presiden Joko Widodo, Panglima TNI Agus Subiyanto hingga Kapolri Listyo Sigit atas pembebasan Philip yang disandera oleh KKB Egianus Kogoya selama sekitar 1,5 tahun.

"Satgas Damai Cartenz, dan seluruh pihak baik dari pemerintah provinsi kabupaten di Papua dan juga seluruh aparat yang terlibat di Papua dalam pembebasan Kapten Philip Martens," tambahnya.

Sebagai informasi, Philip disandera KKB bersama kelompok Egianus Kogoya sejak (7/2/2023). Kronologinya, kala itu pesawatnya mendarat di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Saat itu, pesawat Susi Air menurunkan lima penumpangnya. Namun tiba-tiba, kelompok KKB disebut menyerang pesawat tersebut yang kemudian membakar pesawat milik Susi Air, dan menyandera Philip Mark Mehrtens.

Selang setahun lebih kemudian, Satgas Cartenz berhasil membebaskan Philip dengan cara pendekatan soft approach daripada hard approach. Pada intinya, upaya itu dilakukan melalui pendekatan sejumlah tokoh agama, adat hingga keluarga dekat dari Egianus Kogoya. 

"Pendekatan ini penting dilakukan untuk meminimalisir jatuhnya korban jiwa baik dari aparat, masyarakat sipil dan sekaligus menjaga keselamatan dari pilot itu sendiri," ujar Faizal dalam siaran pers, Sabtu (21/9/2024).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper