Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenlu Ungkap Alasan MoU antara Jokowi dan MBZ Tanpa Seremoni

Kemenlu mengungkap alasan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) tidak dipublikasikan.
Presiden Jokowi dan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) / Setpres
Presiden Jokowi dan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) / Setpres

Bisnis.com, JAKARTA - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Rolliansyah Soemirat mengungkap alasan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Mohamed bin Zayed tidak dipublikasikan.

Dia menegaskan bahwa tidak ada alasan khusus mengenai hal itu, lantaran hal seperti itu seringkali terjadi karena masalah protokol atau logistik. 

"Ditambah lagi ada perbedaan sistem keprotokolan di masing-masing negara yang memang tidak semuanya memiliki kebiasaan untuk penandatanganan yang bersifat seremonial," katanya, kepada awak media, pada Kamis (18/7/2024). 

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa penandatanganan MoU dilakukan oleh masing-masing pihak terkait, menjelang atau di sela-sela pertemuan di Abu Dhabi. 

Selain itu, menurutnya dalam hal ini, tidak semua pihak yang melakukan penandatanganan dapat hadir pada acara besarnya. "Jadi tidak harus selalu ditandatangani oleh pemimpin tertinggi atau disaksikan oleh pemimpin tertinggi," ujarnya. 

Seperti diketahui, Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi menyampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) menyaksikan sejumlah nota kesepahaman (MoU). 

Dia mengungkap ada beberapa MoU yang disaksikan antara kedua pihak dalam berbagai bidang, di antaranya, energi, pariwisata, hingga keuangan di Qasr Al Watan, Abu Dhabi, pada Rabu (17/7/2024).

Sementara itu, di sela-sela pertemuan bilateral, kedua pemimpin juga menyaksikan 8 MoU selama kunjungan kenegaraan, antara lain: 

1. MoU antara Kementerian BUMN dan Eagle Hills terkait pariwisata dan transportasi udara; 

2. MoU antara Nusantara Capital Authority dan Dubai International Financial Centre Authority terkait pembentukan Financial Centre di IKN; 

3. MoU antara BRIN dan Emirates Nuclear Energy (ENEC) terkait energi nuklir; 

4. MoU antara BI dan UAECB terkait sistem pembayaran; 

5. MoU antara Kementerian Keuangan dan Ministry of Finance terkait Public Finance Management;

6. Framework Agreement antara PT DI & PAL Aerospace terkait Technology Transfer of Maritime Patrol Aircraft and Anti-Submarine Warfare; 

7. MoU antara Masdar dan PLN Icon+ untuk Joint Assessment and Study instalasi Solar Rooftop bidang komersil dan industrial di Indonesia; 

8. MoU antara Mohamed bin Zayed Species Conservation Fund United Arab Emirates dan Kemenkomarves terkait pembangunan Sheikh Mohamed bin Zayed and Joko Widodo International Mangrove Research Center di Bali.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Erta Darwati
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper