Bisnis.com, JAKARTA - Ternyata begini kronologi real insiden satpam Plaza Indonesia viral lataran terekam kamera memukul anjing.
Media sosial belakangan dikejutkan dengan insiden pemukukan anjing oleh salah satu satpam di Plaza Indonesia.
Peristiwa ini kemudian memicu kemarahan para pecinta hewan dan banyak yang mengecam satpam tersebut dipecat.
Namun, belakangan warganet berbalik arah membela satpam Plaza Indonesia dan meminta agar manajemen tidak memecatnya.
Begini kronologinya
Awalnya, akun sosial media Robby Purba membagikan potongan video seorang satpam Plaza Indonesia yang memukul seekor anjing.
Netizen Twitter dibuat geram dengan aksi tersebut dan meminta pihak manajemen Plaza Indonesia segara mengambil tindakan atas hal ini.
Baca Juga
Beberapa orang dan komunitas pembela anjing turut menyerukan tagar agar pihak Plaza Indonesia memecat satpam mereka.
Dan benar saja, manajemen Plaza Indonesia langsung merespons video tersebut dan melakukan tindakan disiplin terhadap pihak terlibat yang bertindak tidak sesuai.
Imbasnya, vendor sekuriti K9 telah diputuskan kerja samanya karena dinilai gagal dalam menjalankan standar operasional.
Satpam memberi klarifikasi
Akan tetapi tak lama setelahnya, muncul video klarifikasi satpam pemukuk anjing tersebut. Dia mengatakan bahwa alasannya memukul anjing tak lain adalah untuk menyelamatkan anak kucing.
Bahkan, ada video pendukung dari rekaman CCTV yang tersebar di media sosial. Dalam angle rekaman di CCTV tersebut, satpam memang hendak menyelamatkan anak kucing yang ingin diterkam anjing.
Akan tetapi, beberapa orang menyebut ada kejanggalan dalam rekaman CCTV tersebut. Doni Herdaru selaku pemilik akun Animal Defenders, menyebut ada kejanggalan pada rekaman CCTV yang beredar.
Menurutnya, rekaman warga yang beredar dan viral, pemukulan dilakukan bukan di posisi tepat kejadian gigitan anak kucing terjadi.
Seruan netizen hingga brand Oppo kena dampak...
