Bisnis.com, PEKANBARU -- Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Riau Ahmad Djamhari menghadiri acara Doa Bersama dengan seluruh keluarga besar Gerakan Pemuda (GP) Ansor Riau di Kantor Pimpinan Wilayah GP Ansor Riau Pekanbaru.
Kepala Kanwil DJP Riau Ahmad Djamhari menjelaskan acara tersebut merupakan bentuk kepedulian dan sinergi antara Kanwil DJP Riau dan GP Ansor Riau terhadap kejadian dan isu yang sedang hangat di masyarakat belakangan ini.
"Kegiatan tersebut digelar untuk mendoakan kesehatan Cristalino David Ozora yang merupakan korban dari tindak kekerasan yang terjadi belakangan ini, sekaligus suntuk mempererat hubungan antara Kanwil DJP Riau dan GP Ansor Riau," ungkapnya Rabu (1/3/2023).
Sementara itu, Purwaji atau yang lebih akrab disapa Gus Pur, yang merupakan Ketua GP Ansor Riau dalam sambutannya menyampaikan bahwa apa yang dialami David benar-benar melukai rasa kemanusiaan. Kekerasan seperti itu merupakan hal yang patut ditolak dan dilawan.
“Peristiwa yang dialami David ternyata juga menjadi awal dari evaluasi pejabat publik khususnya ayah pelaku yang dulunya masih menjadi bagian dari pejabat di Direkotat Jenderal Pajak (DJP). Kami mendukung langkah-langkah hukum yang akan dilakukan untuk menyikapi temuan-temuan yang baru saja terungkap,” ujar Gus Pur.
Lebih lanjut, Gus Pur menyampaikan bahwa pertemuan malam ini yang digelar bersama dengan keluarga besar Kanwil DJP Riau merupakan bentuk sinergitas dan hubungan baik antara GP Ansor dan Kanwil DJP Riau.
Baca Juga
“Perlu kami sampaikan, bahwa pertemuan kita malam ini sekaligus dengan keluarga besar DJP Riau merupakan bantahan bahwa GP Ansor ikut mendiskreditkan dan menjatuhkan DJP. Justru kami dari GP Ansor satu komando dibawah ketua kami disamping mendorong evaluasi untuk para pejabat, kami juga mendukung agar DJP terus melakukan evaluasi untuk kembali memperoleh kepercayaan publik khususnya dalam masa genting seperti ini,” ujarnya.
Kepala DJP Diau Ahmad Djamhari mengucapkan terimakasih keada GP Ansor Riau yang telah berkolaborasi dengan Kanwil DJP Riau. Dia juga merasa prihatin dan menentang kekerasan yang terjadi terhadap David.
“Kami dari Kanwil DJP Riau sangat menyesalkan tindak perilaku yang kejam tersebut. Saya sepakat, terlalu mahal peristiwa tersebuut untuk dibiarkan begitu saja jika kita tidak bisa ambil hikmahnya,” ujarnya.
Dari sisi organisasi, pihaknya berjanji DJP akan senantiasa memperbaiki diri agar menjadi institusi yang dapat dipercaya serta mampu untuk menjalankan tugas yang telah diberikan.
“Terakhir kami mohon doanya, kami akan terus berusaha dalam memperbaiki diri menjadi institusi yang dapat dipercaya dan dapat menjaga amanah yang diberikan dalam mengamankan penerimaan negara untuk membangun negeri ini, kami mohon doa dan dukungan agar seluruh pegawai tetap mampu untuk menjaga integritas,” pungkasnya.
Melalui kegiatan ini, DJP berharap isu yang beredar di masyarakat tidak menyurutkan niat Wajib Pajak untuk memenuhi kewajiban perpajakannya, khususnya pelaporan SPT Tahunan Orang Pribadi yang akan berakhir pada 31 Maret 2023.
DJP termasuk Kanwil DJP Riau berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan, peningkatan integritas serta profesionalisme seluruh pegawainya dalam melaksanakan tugas menghimpun penerimaan negara. DJP juga akan terbuka terhadap segala masukan, kritik dan saran terhadap perbaikan DJP.
