Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wakil Ketua DPR Dukung PCR untuk Penerbangan, Soal Harga Perlu Dikaji

Pemerintah perlu mengkaji kembali rencana penetapan harga PCR yang dinilai masih memberatkan bagi pelaku perjalanan.
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menanggapi pertanyaan wartawan terkait isu terkini mulai dari RUU Minuman Beralkohol, Habib Rizieq, dan soal Calon Presiden 2024 di Kompleks Parlemen RI, Senayan, Jakarta, Jumat (13/11/2020)./Antararn
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menanggapi pertanyaan wartawan terkait isu terkini mulai dari RUU Minuman Beralkohol, Habib Rizieq, dan soal Calon Presiden 2024 di Kompleks Parlemen RI, Senayan, Jakarta, Jumat (13/11/2020)./Antararn

Bisnis.com, AKARTA – Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa kewajiban PCR begitu penting. Tujuannya adalah untuk menghindari penularan Covid-19 antarpulau.

Namun demikian, dia meminta pemerintah untuk mengkaji kembali rencana penetapan harga PCR yang dinilai masih memberatkan bagi pelaku perjalanan.

“Memang kendalanya harga masih mahal dan harga maksimal sudah ditentukan Rp300.000,” katanya di Kompleks Parlemen, Kamis (27/10/2021).

Seperti diketahui, pemerintah kini mewajibkan penggunaan tes PCR kepada masyarakat yang menggunakan transportasi udara atau pesawat terbang. Di saat yang sama, Presiden Joko Widodo meminta agar harga uji Covid-19 tersebut maksimal Rp300.000

Dasco menjelaskan bahwa harga tes PCR yang mahal tersebut ditentang banyak orang sehingga dikaji ulang. Pembahasan ini menurutnya perlu lebih matang.

“Lalu tata cara PCR. Bagaimana masyarakat bisa dengan mudah mengikuti persyaratan tersebut dan tidak membuat susah bepergian dan penerbangan,” jelasnya.

Di sisi lain, Dasco mendukung upaya pemerintah untuk mengatur lebih lanjut perayaan Natal 2021 dan tahun baru 2022. Gelombang Covid-19 yang selalu terjadi pada libur panjang perlu menjadi pelajaran.

“Saat ini Covid-19 memang landai. Akan tetapi, ancaman gelombang ketiga tetap menghantui dan kemungkinan ada,” ucapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Edi Suwiknyo

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper