Bisnis.com, JAKARTA - Ketua DPR Puan Maharani mengingatkan pentingnya diversifikasi pangan dengan memperbanyak menanam jagung sebagai salah satu sumber pangan selain beras.
Hal itu disampaikannya saat mendampingi Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerja di Sorong, Papua Barat. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah menanam jagung bersama para petani. Kegiatan menanam jagung dilakukan di Kawasan Jalan Rajawali, Kelurahan Klamesen, Distrik Mariat, Kabupaten Sorong, Senin (4/10/2021).
Dalam keterangan persnya, Puan mengatakan bahwa beragamnya jenis pangan Indonesia seharusya membuat asupan makan masyarakat Tanah Air juga bervariasi.
“Seperti jagung yang saat ini kita tanam bersama-sama. Semoga ini mengingatkan banyak orang bahwa di Indonesia itu nasi bukan satu-satunya. Ada yang lain seperti jagung, kentang, sagu, yang mengandung karbohidrat,” kata Puan.
Dia menambahkan bahwa jagung menyehatkan karena kaya vitamin B6 dan B9 yang berfungsi meningkatkan metabolisme pada tubuh sehingga asupan energi lebih lancar.
Apalagi, kata Puan, jagung bisa dibuat macam-macam jenis olahan. Lebih lanjut, Puan memberikan apresiasi kepada para petani jagung yang terus berupaya membantu terciptanya ketahanan pangan.
Baca Juga
“Tanpa petani, Indonesia tidak bisa berdaulat pangan. Karena itu DPR memberi perhatian besar bagaimana meningkatkan kesejahteraan petani, sebab tangan mereka yang memberi makan kita semua,” katanya.
Mantan Menko PMK itu pun berharap agar program lumbung pangan nasional bisa menjadi jawaban dari berbagai persoalan yang ada termasuk pada sektor tanaman jagung. Seperti diketahui, minimnya stok jagung menyebabkan stok pakan ternak terbatas sehingga menyebabkan harga tinggi.
“Kenaikan harga pakan ternak berdampak terhadap kenaikan harga ayam potong. Tentunya ini menjadi masalah untuk masyarakat, terutama dalam perekomian yang masih belum stabil akibat pandemi Covid-19,” ujar Puan.