Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kampanye di Tegal, Jokowi Optimistis Raup 75 Persen Suara

Meski basah kuyup, ribuan massa yang menyemut di lapangan bola Dukuh Salam, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal tetap bertahan mendengarkan kampanye dan orasi Joko Widodo alias Jokowi.
Foto udara Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo menyampaikan orasi politik saat kampanye terbuka di GOR Satria, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (4/4/2019)./ANTARA-Idhad Zakaria
Foto udara Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo menyampaikan orasi politik saat kampanye terbuka di GOR Satria, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (4/4/2019)./ANTARA-Idhad Zakaria

Bisnis.com, JAKARTA--Hujan deras mewarnai kampanye Calon Presiden petahana Joko Widodo di Kabupaten Tegal, Kamis (4/4/2019).

Meski basah kuyup, ribuan massa yang menyemut di lapangan bola Dukuh Salam, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal tetap bertahan mendengarkan kampanye dan orasi Joko Widodo alias Jokowi.

Di tengah massa, dalam guyuran air, Jokowi membuka kampanye dengan mengingatkan pada pemilihan 2014, di Kabupaten Tegal pasangan Jokowi – Jusuf Kalla mendapatkan 63 persen.

Melihat animo dan militansi pendukungnya yang bertahan di lapangan Jokowi menyatakan optimistis bisa mendapatkan suara lebih besar lagi.

“Melihat antusiasme seperti ini, meskipun kehujanan tidak ada yang bergerak satu senti pun ke arah lain, saya ingin di Kabupaten Tegal dan sekitarnya dapat 75 persen ke atas. Yang setuju silakan tunjuk jari! Yang setuju angkat jempol!” kata Jokowi, seperti dikutip dari keterangan resminya, Kamis (4/4/2019).

Calon presiden nomor urut satu itu meminta agar para pendukungnya menjaga semangat. “17 April tinggal dua minggu lagi. Jaga semangatnya seperti ini. Kawal semuanya yang ada di kampung, yang ada di desa, yang ada di TPS,” ucap Jokowi.

Mendekati hari pemilihan, Jokowi mengingatkan para pendukungnya agar waspada terhadap serangan fitnah dan kabar bohong. Dia pun mengimbau warga untuk meluruskan informasi-informasi bohong yang terlanjur meluas mengenai Jokowi-Ma'ruf Amin.

Beberapa contoh berita bohong yang disebut Jokowi di antaranya adalah pendidikan agama dihapus, adzan akan dilarang, dan legalisasi perkawinan sejenis.

Tak lupa, Jokowi mengimbau para pendukungnya untuk beramai-ramai ke TPS dan memakai baju putih. “Nanti ajak teman, saudara, tetangga berbondong-bondong ke TPS. Pakai baju putih, karena yang mau dicoblos adalah yang berbaju putih,” ujar Jokowi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper