Bisnis.com,JAKARTA — Pelaksanaan Sidang Tahunan MPR merupakan bentuk tanggung jawab lembaga negara terhadap rakyat. Pertanggungjawaban itu ditunaikan melalui penyampaian laporan kinerja yang dibacakan oleh Presiden sebagai Kepala Negara.
Sekjen MPR Ma'ruf Cahyono mengatakan Sidang Tahunan yang digelar hari ini berisi penyampaian laporan dari lembaga-lembaga negara. Harapannya masyarakat memahami dan mengetahui apa yang dilakukan oleh Presiden, MPR, DPR, DPD, Mahkamah Konstitusi, Badan Pemeriksa Keuangan, Mahkamah Agung dan Komisi Yudisial.
"Sehingga muncul kepercayaan masyarakat terhadap lembaga negara," ujarnya, Rabu (16/8). Kepercayaan itu menurut Ma'ruf sebagai bentuk kedaulatan rakyat.
Setiap lembaga mempunyai mekanisme tersendiri dalam penyampaian laporan kinerjanya. Namun sebagai lembaga negara yang mandatnya diberikan oleh undang-undang dasar tentu kinerja harus dilaporkan kepada rakyat.
"Sidang tahunan MPR paling tepat untuk mewadahi laporan kinerja lembaga negara yang disampaikan kepada masyarakat," ujarnya.
MPR memfasilitasi lembaga negara dalam penyampaian laporan kinerjanya kepada masyarakat dan diharapkan hal itu dapat mendorong pula akuntabilitas publik masing-masing lembaga negara.
Menjelang peringatan Hari Kemerdekaan RI, ujarnya, diselenggarakan tiga kegiatan sidang di parlemen. Pertama, Sidang Tahunan MPR RI dengan agenda penyampaian laporan kinerja lembaga negara yang dibacakan oleh Presiden Joko Widodo. Selanjutnya pelaksaan sidang bersama DPR dan DPD untuk mendengarkan pidato kenegaraan Presiden dan pada siang harinya mulai pukul 14.00 WIB akan diselenggarakan Sidang paripurna DPR RI dengan agenda pembacaan nota keuangan pemerintah dan APBN 2018.