Bisnis.com, SORONG - Harga cabai rawit di pasar tradisional Waisai, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat sepekan ini mengalami kenaikan hingga mencapai Rp100 ribu per kilogram.
Seorang pedagang Pasar Waisai Raja Ampat, Selasa Udin (42), mengaku menjual cabe rawit seharga Rp100.000 per kilogram karena harga di tingkat agen dan petani naik.
Harga komoditas ini sebelumnya adalah Rp40.000/kg.
Menurut dia, pasokan cabai rawit dari agen maupun petani juga terbatas sedangkan permintaan di pasar cukup tinggi sehingga pedagang menaikkan harga untuk memperoleh keuntungan lebih.
"Berbeda dengan cabe keriting tidak ada kenaikan harga di tingkat agen maupun petani serta stok melimpah di Pasar sehingga harga tetap stabil Rp40.000 per kilogram," ujarnya, Selasa (16/8/2016).
Welly (31), ibu rumah tangga yang bermukim di kompleks Perumahan 300 saat ditemui usai membeli cabai rawit di Pasar Waisai, mengharapkan harga cabe rawit bisa normal kembali.
"Biasanya jika stok melimpah harga cabe rawit di Pasar Waisai Raja Ampat Rp35.000-40.000/kg namun jika stok berkurang harga bisa naik hingga mencapai Rp100.000/kg," kata Welly.
Dia berharap harga cabai rawit turun dan tidak naik tinggi karena telah menjadi bumbu yang sangat dibutuhkan untuk setiap masakan.
HARGA CABAI: Di Raja Ampat Rp100.000 Per Kilogram
Harga cabai rawit di pasar tradisional Waisai, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat sepekan ini mengalami kenaikan hingga mencapai Rp100 ribu per kilogram.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
38 menit yang lalu
MA Tolak Kasasi Sritex (SRIL), Status Pailit Inkrah!
42 menit yang lalu
Hasil Mukernas, MUI Minta Pemerintah Cabut Status PSN PIK 2
1 jam yang lalu