Kabar24.com, JAKARTA - Isu reshuffle jilid II berhembus kencang. Tetapi pergantian menteri sepenuhnya kewenangan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan tidak tahu mengenai rencana reshuffle tersebut. Ia hanya menegaskan bahwa kewenangan dan diskresi hanya dimiliki Presiden bersama-sama Wapres. "Dengan demikian kita tunggu saja lah," katanya di Istana Negara, Selasa (3/11/2015) malam.
Ditanya mengenai kebutuhan reshuffle di jajaran Kabinet Kerja, Pramono mengatakan bahwa Presiden secara berkala mendapat laporan tentang prestasi, penampilan dan capaian kinerja dari masing-masing kementerian.
Dijelaskan Pramono, Presiden sangat fokus dengan perkembangan dari waktu ke waktu setiap kementerian dalam setahun pemerintahan dalam menghadapi berbagai cobaan terutama perlambatan ekonomi.
"Kemudian juga ada turbulensi, persoalan asap dan sebagainya. Tapi kalau melihat pada hari ini alhamdulillah relatif persoalan itu bisa di-manage secara baik oleh oleh pemerintahan," ucap Pramono.
"Maka dengan demikian Presiden dan Wakil Presiden sudah bisa melihat siapa menteri yang capable dan [tidak] capable," jelasnya.
Isu Reshuffle : Ini Kinerja Menteri Yang Dinilai Jokowi
Isu reshuffle jilid II terus berhembus kencang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Akhirul Anwar
Editor : Mia Chitra Dinisari
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu