Bisnis.com, DENPASAR-- Sebanyak 9 ribu orang petugas gabungan disiapkan Polda Bali untuk mengamankan kelancaran mudik jelang Hari Raya Idul Fitri.
Seluruh pasukan tersebut disiagakan demi mengantisipasi terjadinya peningkatan volume arus lalu lintas kendaraan yang menyebabkan kemacetan dan kecenderungan terjadinya kecelakaan di jalan raya.
Polda Bali juga 24 pos pemantauan di sepanjang jalur Denpasar-Gilimanuk.
Kapolda Bali Irjen Pol Ronny F Sompie menuturkan khusus pasokan dari Polda Bali disiagakan sebanyak 3.900 orang, sisanya instansi lain 1.200 orang, pecalang 1.500 orang, serta dari Polresta dan polsek sebanyak 900 orang.
"Karena ini kegiatan kemanusiaan maka dua pertiga pasukan di Polda, polresta dan polsek melaksanakan kegiatan rutin mendukung," ujarnya, Kamis (9/7/2015).
Kapolda menegaskan, fokus pengamanan adalah masyarakat yang melakukan ibadah, arus mudik baik masyarakat yang meninggalkan maupun menuju Bali.
Selanjutnya, mengamankan proses mudik masyarakat dari luar daerah seperti NTB yang melewati Bali, dan sebaliknya serta mengamankan seluruh keamanan masyarakat termasuk keselamatan berlalu lintas yang melakukan perjalanan darat laut udara di pintu gerbang bandara.
Sementara itu, untuk mengamankan rumah-rumah warga yang mudik, Polda Bali meminta bantuan pecalang mengamankan rumah masyarakat.
Wagub Bali I Ketut Sudikerta menghimbau pemudik mengedepankan keamanan dan kenyamanan serta khusus pengendara motor tidak membawa anak-anak. Pemprov Bali menyiagakan posko kesehatan gratis di sejumlah jalur khususnya Pelabuhan Gilimanuk untuk antisipasi membludaknya pemudik.