Bisnis.com, PURWOKERTO - Pemerintah Kabupaten Banyumas mendorong potensi agrowisata berbasis komoditas durian di sejumlah wilayah guna memaksimalkan potensi perkebunan dan pariwisata di wilayahnya.
Wakil Bupati Banyumas Budhi Setiawan optimistis sejumlah daerah seperti Kecamatan Kemranjen dan Kecamatan Tambak, Banyumas, Jawa Tengah, mampu menjadi pusat agrowisata yang terkenal di Nusantara sebab memiliki potensi yang memadai.
Pasalnya, budidaya tanaman durian di wilayah tersebut telah menjadi tradisi yang digarap masyarakat turun temurun. Karena itu, wilayah tersebut sangat tepat untuk diberdayakan sebagai sentra perkebunan berbasis agrowisata durian.
"Sudah menjadi kearifan lokal, menjadi budaya di sini, sehingga bisa menjadi agrowisata durian yang dikenal seantero Indonesia," ujarnya di sela-sela seremoni peletakan batu pertama pembangunan rumah pengembangan produk berbasis Agrowisata Durian hasil kerja sama Bank Indonesia dengan Pemkab Banyumas, Senin (25/5/2015).
Untuk mendukung itu, Budhi menuturkan pihaknya akan merealisasikan sejumlah pengembangan, khususnya terkait infrastruktur, penerapan teknologi untuk mendudung kuantitas, kontinuitas dan kualitas komoditas dan juga peningkatan jejaring untuk meningfkatkan kunjungan wisatawan.
Peningkatan akses jalan, jelasnya, dapat direalisasikan secara bertahap dan dimulai pada 2016. Penerapan teknologi pada budidaya komoditas tersebut akan digalakkan dengan menggandeng balai penelitian, lembaga pendidikan dan juga studibanding dengan wilayah lain.
Sedangkan, sambungnya, pengembangan jaringan pariwisata akan direalisasikan dengan menggandeng sejumlah pelaku perhotelan dan sejumlah pengelola lokasi wisata lain. Kendati begitu, dia menjelaskan konsep pengembangan tersebut membutuhkan waktu yang panjang untuk dimantapkan. "Tidak mungkin hanya butuh waktu, satu dua tahun, untuk mendunia."
Adapun untuk mulai mengembangkan potensi tersebut, Pemkab Banyumas menggandeng Bank Indonesia, Kantor Perwakilan Purwokerto. Kedua pihak melakukan penandatangan notakesepahaman untuk mendorong peningkatan agrowisata durian
