Bisnis.com, MANADO—PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) Cabang Utama Manado membidik penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp200 miliar hingga akhir tahun ini atau tumbuh 8%-9% dibandingkan dengan realisasi tahun lalu.
Kepala BCA Cabang Utama Manado Andrijadi Mawardi menuturkan target pertumbuhan ini sejalan dengan arahan dari direksi perbankan yang fokus pada bisnis transaksi ini.
Menurutnya, target ini ditetapkan demi menjaga tingkat fungsi intermediasi perbankan (loan to deposit ratio/LDR) agar tetap di level 75% hingga akhir tahun.
BCA sudah bersiap diri jika realisasi pertumbuhan DPK tahun ini lebih lambat dibandingkan dengan pencapaian akhir tahun lalu.
“Makanya, kami sudah turunkan bunga deposito kan,” katanya kepada Bisnis, Kamis (25/9).
Hanya saja, penurunan bunga deposito tak selalu berimbas terhadap penurunan dana deposito yang diperoleh. Selama 1,5 bulan sejak awal Agustus, BCA menurunkan bunga deposito sebanyak 1%, volume deposito BCA justru tetap tumbuh dibandingkan dengan tahun lalu.
Dia menegaskan perlambatan pertumbuhan DPK BCA tahun ini sudah diperkirakan. Oleh sebab itu, pihaknya tak terlalu ngotot mencapai target pertumbuhan kredit sesuai target industri sebanyak 15%-17%.
“Menurut kami, target yang sesuai tahun ini adalah 10%-12%,” katanya.
Untuk merealisasikan target tersebut, BCA Cabang Utama Manado didukung oleh delapan kantor cabang pembantu yang tersebar di tiga provinsi sebagai wilayah kerjanya, yakni Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Maluku Utara.
BCA Manado Target Himpun DPK Rp200 Miliar
PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) Cabang Utama Manado membidik penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp200 miliar hingga akhir tahun ini atau tumbuh 8%-9% dibandingkan dengan realisasi tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Herdiyan
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
10 menit yang lalu
Polemik 2 PSN Warisan Jokowi, PIK 2 dan Rempang Eco City
1 jam yang lalu
PDIP Siaga 1 Gara-gara Spanduk 'Serang' Partai dan Megawati
2 jam yang lalu
Budi Arie Setiadi Siap Buka-bukaan Bongkar Judi Online
4 jam yang lalu