BISNIS.COM, JAKARTA--- Pameran pemulihan pasca tsunami Aceh terkait dukungan rekonstruksi oleh Multi Donor Fund untuk Aceh dan Nias dibuka Selasa (28/5/2013) di Museum Tsunami Aceh, Banda Aceh.
Pameran ini memaparkan proses pembentukan MDF, para mitra program, pendekatan dan pencapaian serta pembelajaran yang dipetik dari dukungan rekonstruksi itu.
T.Safriza Sofyan, Deputi Manajer MDF, mengatakan melalui pameran ini pihaknya ingin berbagai pengetahuan terkait rekonstruksi dan ketangguhan terhadap bencana yang diperoleh melalui program MDF.
MDF mengklaim telah membangun kembali dan memperbaiki hampir 20.000 rumah, lebih dari 500 kantor pemerintah daerah atau balai desa atau kota serta hampir 700 sekolah.
Program ini diklaim juga telah membangun kembali dan memperbaiki transportasi utama, termasuk lima pelabuhan, lebih dari 600 kilometer jalan nasional dan provinsi, lebih dari 250 kilometer jalan kabupaten dan lebih dari 3.000 kilometer jalan desa.
“Meskipun demikian, manfaat MDF lebih dari sekadar pencapaian fisik tersebut,” kata Sofyan dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Selasa (28/5/2013).
Keberhasilan lain yang diklaim MDF adalah meningkatnya pengembangan produktivitas dan penghasilan di bidang pertanian dan kegiatan mata pencaharian lain serta meningkatnya kesadaran dan keterampilan dalam mengatasi permasalahan lingkungan serta kesiapan dalam menghadapi bencana.
Colin Crooks, Wakil Kepala Delegasi Uni Eropa, mengatakan pameran ini akan mengingatkan apa yang telah dicapai Aceh dan kesiapan menyambut masa depan yang lebih cerah.
Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengatakan pameran ini membantu mengingatkan bahwa kerjasama dengan semua pemangku kepentingan dapat membantu untuk mewujudukan masa depan yang lebih baik untuk generasi mendatang. (bas)