Bisnis.com, JAKARTA--Calon Presiden Prabowo Subianto akan membagikan susu dan makan siang gratis kepada guru di seluruh sekolah Indonesia dan membutuhkan biaya lebih dari US$34 miliar setiap tahun.
Prabowo mengatakan bahwa pihaknya sudah menjalankan pilot project untuk bagi susu dan makan siang gratis kepada para siswa di sekolah dan hasilnya berhasil. Namun, menurutnya masih ada satu kekurangan yang ditemukan yaitu untuk para guru.
Menurut Prabowo, selama pilot project tersebut berjalan, dirinya juga menemukan banyak guru sekolah yang kekurangan gizi. Maka dari itu, kata Prabowo, dirinya juga berencana untuk menambah biaya untuk membeli susu dan makan siang gratis tidak hanya untuk siswa tetapi juga untuk guru.
“Hitungan kita itu nilainya mungkin sampai sekarang kita butuh US$34 miliar setiap tahun, tapi itu hanya untuk ibu dan siswa saja belum dihitung guru. Kalau dihitung guru pasti akan naik lagi,” tuturnya di sela-sela acara Diskusi Industri Keuangan dan Pasar Modal Dalam Roadmap Menuju Indonesia Emas di Jakarta, Senin (29/1/2024).
Prabowo mengatakan bahwa dirinya tidak enak hati jika hanya siswa yang mendapatkan susu dan makan siang gratis, sementara gurunya juga masih kekurangan gizi. Maka dari itu, Prabowo akan menambah biaya kebutuhan membeli makan siang siang dan susu gratis setiap tahunnya.
“Saya itu tidak enak hati ya kalau tim itu memasak hanya untuk siswa saja, akhirnya kan saya tambahkan untuk gurunya. Eh ternyata gurunya lahap juga makannya,” katanya.
Baca Juga
Menurut Prabowo, selain siswa sekolah dasar dan ibu menyusui, seluruh pondok pesantren juga akan diberikan makan siang dan susu gratis sehingga tidak ada lagi anak Indonesia yang mengalami kekurangan gizi.
“Semua pondok pesantren di seluruh Indonesia juga akan kita berikan makan siang dan susu gratis,” ujarnya.
