Bisnis.com, JAKARTA - Politisi Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP) Ruhut Sitompul mengimbau mahasiswa, buruh, dan elemen masyarakat lain yang akan berunjuk rasa menolak UU Cipta Kerja pada hari ini, Selasa (20/10/2020) untuk mewaspadai provokator atau oknum tidak bertanggung yang menyusup ke dalam aksi, sehingga menimbulkan kerusuhan.
“Memang demonstrasi tidak dilarang, tapi saya mohon harus tetap waspada, waspada, waspadalah, karena ada pihak ketiga penunggang-penunggang gelap dan begundal provokator. Karena itu, hati boleh panas, kepala tetap dingin,” cuitnya melalui akun Twitter pribadinya @ruhutsitompul, Selasa (20/10/202).
Menurutnya, tindakan anarkis hanya akan merugikan banyak orang terutama rakyat kecil.
Baca Juga
Dalam cuitan tersebut, Ruhut juga menyampaikan bahwa baik pemerintah dan DPR RI telah menjelaskan dengan gamblang tujuan pembentukan UU Ciptaker yakni untuk memajukan negara Indonesia.
Seperti diberitakan sebelumnya, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia atau BEM SI dan sejumlah serikat buruh dikabarkan akan kembali turun ke jalan pada hari ini untuk berunjuk rasa menolak UU Ciptaker.
Hari ini 20 Oktober 2020 tolong dengar baik2 ya, ma’u ada demonstrasi Hati boleh Panas Kepala tetap Dingin Sahabat2 Mahasiswa Buruh & elemen lainnya hati2 pihak ketiga begundal2 provokator Waspada waspada waspadalah dan hormati Polri**TNI sebagai Kamtibmas & Pengamanan MERDEKA . pic.twitter.com/701BsOGxF3
— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) October 20, 2020
Tuntutan para pengunjuk rasa pun masih sama yakni penolakan terhadap Undang-Undang Cipta Kerja, mendesak Presiden Joko Widodo segera mencabut undang-undang tersebut melalui peraturan pemerintah pengganti undang-undang.