Bisnis.com, JAKARTA—Puluhan Warga Negara Indonesia berkumpul di Wisma Duta RI di Lidingo, Stockholm untun melaksanakan salat Iduladha.
Dalam sambutan pembukaan, Dubes RI untuk Swedia Bagas Hapsoro menyampaikan bahwa Hari Raya Iduladha adalah hari yang penuh kegembiraan, karena saling memberi, dalam bentuk kurban.
“Mari kita sebagai anak-anak bangsa dapat bersatu, jauhkan buruk sangka, dan tinggalkan segala permusuhan. Mari menyambut Hari Raya Iduladha dengan hati bersyukur, saling memberi, dan saling mengasihi,” ujarnya, dikutip dari keterangan resmi, Minggu (11/8/2019).
Imam dan khatib pada salah Idul adalah Djodjo Soedirdja Masbuki. Pada kesempatan tersebut, Djodjo menyampaikan bahwa dalam ibadah kurban, Nabi Ibrahim A.S. dan Nabi Ismail A.S. menunjukkan contoh ketaatan dan kesabaran yang harus dicontoh seluruh Muslim di dunia.
Ditambahkan Djodjo bahwa bertepatan 1 minggu sebelum HUT ke-74 RI, seluruh masyarakat diharapkan menunjukkan ketaatan kepada pemerintah dan saling memperhatikan satu sama lain.
Salat Iduladha yang jatuh pada hari Minggu di Swedia ini memberikan berkah tersendiri, karena banyak WNI yang dapat mengikuti salat tersebut di hari libur.
Qatrun Nada Danielsson menyampaikan kegembiraannya dapat menghadiri salat Iduladha bersama keluarga dan rekan-rekan WNI lainnya di Wisma Duta RI.
Setelah salat, seluruh masyarakat yang hadir saling bersalaman, bersilaturahmi, dan menyantap hidangan khas Indonesia. Berbagai hidangan yang disajikan antara lain gulai kambing, ayam kremes, dan asinan sayur.
