Kabar24.com, JAKARTA -- Arus perubahan yang begitu cepat telah meningkatkan ancaman terhadap anak dan remaja.
Predator anak dan remaja terus mengintai, sehingga tak banyak lagi ruang aman bagi mereka.
Ketua DPR Bambang Soesatyo mengatakan negara harus segera mengambil langkah ekstra dalam upaya meminimalisir potensi ancaman terhadap anak dan remaja di ruang publik.
"Tidak lagi sekadar ancaman kekerasan fisik, anak dan remaja zaman now pun dibayangi oleh ancaman meluasnya peredaran narkotika dan obat-obatan terlarang. Zat-zat bermuatan narkoba bahkan bisa disisipkan dalam penganan jajan anak dan remaja," katanya, Minggu (11/3/2018).
Bambang menambahkan meningkatnya populasi komunitas pengidap kelainan seksual atau perilaku seks menyimpang pun sudah menjadi ancaman nyata bagi anak dan remaja.
Menurutnya, selain karena keleluasaan bergerak di ruang publik, perkembangan pesat teknologi media sosial memungkinkan komunitas ini dengan sangat mudah menyergap anak dan remaja. Itu bisa terjadi karena mereka bisa berpenetrasi hingga ke ruang tidur anak dan remaja.
Baca Juga
Dia meminta negara meningkatkan kepedulian pada urgensi memberi perlindungan maksimal bagi anak dan remaja di ruang publik.
"Mengacu pada ragam ancaman itu, rumusan strategi atau kebijakan perlindungan anak dan remaja jangan lagi sepotong-sepotong. Untuk kepentingan ini, sebuah inisiatif baru sangat diharapkan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak," tutup Bambang.
