Kabar24.com, SEMARANG— Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi Jawa Tengah meminta pemerintah kabupaten dan kota di provinsi tersebut untuk merevitalisasi balai latihan kerja (BLK) untuk kesiapan penyediaan tenaga kerja terlatih.
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi Jawa Tengah Wika Bintang, mengatakan revitaslisasi tersebut dapat dilakukan dengan pembaruan peralatan di balai pelatihan maupun penambahan anggaran.
“Contohnya untuk sektor otomotif peralatan dan perlengkapan harus disesuaikan dengan kendaraan yang baru saat ini,” katanya saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (13/2/2017).
Hal itu seiring dengan gencarnya penanaman mdal baru di Jawa Tengah. Tahun lalu penanaman investasi menurut Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jawa Tengah mencapai Rp38 triliun.
Tahun ini targetnya mencapai Rp41 triliun. Lebih jauh Wika menyebut, dari total 20.000 lebih industri di sana, sekitar 33% adalah tekstil.