Bisnis.com, PALEMBANG - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan akan mendatangkan daging kerbau impor untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Natal dan tahun baru 2017.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumsel, Permana di Palembang, Senin (14/11/2016) mengatakan, pemerintah pusat akan mendatangkan daging dari luar negeri pada Desember 2016.
Daging kerbau yang didatangkan tersebut akan dibagi kepada provinsi yang mengalami kekurangan termasuk Sumsel, kata dia.
Memang, lanjut dia, pihaknya telah mengusulkan untuk mendapatkan bagian daging impor kepada Kementerian Perdagangan.
Jadi setelah daging tersebut tiba di Indonesia maka akan disalurkan ke beberapa daerah yang membutuhkan d iantaranya ke Sumsel.
Sementara, kebutuhan daging di Sumsel terutama Kota Palembang selalu kurang sehingga didatangkan dari luar seperti Lampung dan dari daerah lainnya daging termasuk impor.
Secara keseluruhan kebutuhan daging bagi Sumsel setiap bulan kisaran 262 ribu ton dan itu selalu kurang, ujar dia.
Sehubungan itu pihaknya mengusulkan kepada pemerintah pusat agar daerah ini mendapat bagian daging impor yang direncanakan didatangkan dari India dan Pakistan.
Terlebih lagi kebutuhan daging diperkirakan meningkat menjelang Natal dan tahun baru, sehingga itu perlu diantisipasi, kata dia.
Mengenai permintaan daging impor untuk Sumsel, menurut Permana, pihaknya belum bisa menyebutkan jumlah daging untuk daerah ini.
Yang jelas Sumsel akan mendapatkan bagian karena permintaan sudah disampaikan, tambah dia.
Sumsel Akan Datangkan Daging Kerbau Impor
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan akan mendatangkan daging kerbau impor untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Natal dan tahun baru 2017.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

16 menit yang lalu
Jadi Primadona, Ternyata Investasi Emas Bisa Bikin Boncos Puluhan Persen

36 menit yang lalu
Indonesia to Send Envoys for Tariff Talks with US
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

24 menit yang lalu
Segini Besaran Tukin untuk Dosen ASN di Kemendiktisaintek

29 menit yang lalu
Berlaku 5 Hari Lagi, Prabowo Ternyata Belum Teken UU TNI

52 menit yang lalu
Menlu Rusia Ngaku Sulit Capai Kesepakatan Damai dengan Ukraina & AS
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
