Layaknya calon lain, kader senior Golkar Indra Bambang Utoyo menginginkan Golkar menjadi partai modern.
Bagi putra almarhum Jenderal Bambang Utoyo, KSAD ke-4 RI, ini, partai modern harus mengacu kepada kepentingan kolektif bukan kepentingan kelompok atau individual.
Oleh karena itu, dirinya bertekad membawa Golkar menjadi partai yang terbuka dengan setiap gagasan kader.
Indra berjanji mengedepankan musyawarah mufakat dalam setiap pengambilan keputusan, serta tidak akan membuat Golkar terjebak dalam konstituen lama di tengah pesatnya kemunculan generasi baru yang melek teknologi.
Mantan Ketua Umum Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia itu menekankan pentingnya ukuran prestasi, dedikasi, loyalitas dan tidak tercela bagi setiap kader Golkar.
Menurut dia, pola manajemen partai harus diperbaiki dan Golkar harus menjadi mitra kritis pemerintah.
Dengan demikian, Golkar dapat berkontribusi menciptakan situasi politik Indonesia menjadi lebih baik.