Kabar24.com, JAKARTA - Keluarga Khairunisa Haidar Fauzi di Palembang, Sumatera Selatan telah menyiapkan pemakaman untuk pramugari AirAsia itu yang tewas dalam jatuhnya pesawat QZ8501 saat penerbangan dari Surabaya ke Singapura pada Minggu (28/12).
"Setelah mendengar informasi ditemukannya Khairunisa dalam kondisi meninggal dunia, keluarga di Palembang menyiapkan penyambutan datangnya jenazah dan tempat pemakaman di pemakaman khusus keluarga kawasan Jalan Bukit Lama," kata Muhammad Nasir, salah seorang kerabat Khairunisa Haidar Fauzi di Palembang, Kamis.
Menurut dia, untuk menyambut kedatangan jenazah Khairunisa dalam satu atau dua hari ini, semuanya sudah disiapkan oleh keluarga besar karena kedua orang tua dan kakaknya saat ini masih berada di Surabaya.
"Kami keluarga besar mewakili kedua orang tuanya Haidar Fauzi dan Rohana menyiapkan penyambutan jasad Khairunisa dan tempat pemakamannya," ujar Nasir.
Dia menjelaskan, kapan pun jenazah Khairunisa dikirim ke Palembang, seluruh keluarga besar telah menyiapkan semua keperluan untuk mlakukan penyambutan dan pemakaman berdasarkan agama Islam.
Mudah-mudahan proses pengidentifikasian dan otopsi Khairunisa bisa dilakuakn dengan baik dan lancar sehingga cepat selesai serta diserahkan petugas kepada kedua orang tuanya.
Sambil menunggu proses tersebut, keluarga besar di kediaman orang tua korban di kawasan Jalan Pipa Angkatan 66 Palembang tetap melakukan pengajian dan doa bersama yang digelar sejak hari pertama AirAsia dinyatakan hilang kontak.
Keluarga Pramugari AirAsia Khairunisa Haidar Fauzi Sudah Menyiapkan Pemakaman
Keluarga Pramugari AirAsia Khairunisa Haidar Fauzi Sudah Menyiapkan Pemakaman
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
28 menit yang lalu
MA Tolak Kasasi Sritex (SRIL), Status Pailit Inkrah!
33 menit yang lalu
Hasil Mukernas, MUI Minta Pemerintah Cabut Status PSN PIK 2
1 jam yang lalu