Bisnis.com, BANDUNG--PT Mazda Motor Indonesia (MMI) Jabar optimis dapat mencantat penjualan sekitar 2.000 unit kendaraan sepanjang 2014 dengan tulang punggung penjualan produk terhadap Mazda2 hingga saat ini.
Area Manager MMI Jabar Erjan Jordan mengatakan hingga kuartal 3/2014, pihaknya mencatat realisasi penjualan sekitar 1.400 unit karena penurunan terhadap pasar otomotif yang dinilai cukup signifikan.
"Realisasinya sekitar 75% karena sejak awal tahun seperti yang kita ketahui pasar otomotif di Indonesia cukup terkendala oleh beberapa hal. Namun, kami optimis dapat mengejar target yang ditentukan dalam waktu tiga bulan kedepan," ujarnya, Rabu Malam (15/10/2014).
Menurutnya, penjualan produk otomotif sempat mengalami perlambatan dalam penyerapan pasar terhitung ketika kenaikan suku bunga pada awal tahun, diikuti dengan pemilihan legilatif dan proses pemilihan presiden.
Menurutnya terjadi penurunan penjualan 10%-15% pada periode delapan bulan pertama 2014 dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
"Beberapa agen tunggal pemegang merek (ATPM) lainnya sepertinya juga sama, mengalami penurunan penjualan. Seperti perkiraan Gaikindo, peningkatan penjualan hanya terjadi karena adanya produk low cost green car (LCGC). Tahun 2014 memang dinilai menjadi tahunnya LCGC."
Sejauh ini Jabar berkontribusi sekitar 15%-20% terhadap penjualan Mazda secara nasional yang mana pasar paling besar dikuasai oleh wilayah Jabodetabek, Jatim dan Jabar posisi ke-3. Di Jabar sendiri, pasar paling besar dikuasai oleh Kota Bandung yang mana pangsanya mencapai 50%.
Untuk meningkatkan penjualan perusahaan, MMI secara resmi juga telah memperkenalkan produk terbaru mereka yaitu All New Mazda2 di Kota Bandung.
Setelah diperkenalkan dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) beberapa waktu lalu, Bandung menjadi kota pertama yang berkesempatan memperkenalkan city car yang diklaim memiliki fitur terlengkap tersebut.
Dibanderol dengan rencana harga Rp225 juta-270 juta untuk model paling rendah hingga yang tertinggi, MMI menargetkan dapat mencatat penjualan 400 unit setiap bulannya secara nasional.
Erjan sendiri mangharapkan Jabar dapat berkontribusi sekitar 90-120 unit terhadap penjualan produk terbaru tersebut yang mana selama ini tercatat penjualan sekitar 140-160 unit setiap bulannya untuk semua tipe produk.
Produk ini diharapkan dapat berkontribusi 60%-85% terhadap penjualan Mazda di Jabar dengan pertimbangan selama ini Mazda2 sudah menjadi tulang punggung penjualan perusahaan dengan kontribusi 40%-50% atau sekitar 70-80 unit setiap bulannya.
"Kami optimis dengan produk terbaru ini. Meskipun harus bersaing dengan produk dari ATPM lainnya, tetapi fitur dengan harga yang diberikan kami yakini dapat memuaskan konsumen terlebih mengingat keberhasilan Mazda2 sebelumnya," katanya.
MMI akan mulai melakukan penjualan produk tersebut secara efektif pada November 2014 dengan waktu serah terima kendaraan pada Desember 2014.
Mazda Jabar Optimis Jual 2.000 unit Hingga Akhir Tahun
PT Mazda Motor Indonesia (MMI) Jabar optimis dapat mencantat penjualan sekitar 2.000 unit kendaraan sepanjang 2014 dengan tulang punggung penjualan produk terhadap Mazda2 hingga saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Ria Indhryani
Editor : Rustam Agus
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
14 menit yang lalu
Saham Bank Pilihan JP Morgan saat Likuiditas Ketat & Kredit Melambat
14 menit yang lalu
Saham Bank Pilihan JP Morgan saat Likuiditas Ketat & Kredit Melambat
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
7 menit yang lalu
Prabowo Bakal Maafkan Koruptor Jika Uang Curian Dikembalikan
20 menit yang lalu