Bisnis.com, MADIUN—Lalu lintas yang padat tidak hanya ditemui di jalan raya saat mudik lebaran, bahkan transportasi umum kereta api juga tidak terlepas dari antrean panjang layaknya mobil dan sepeda motor.
Sejumlah kereta api yang melalui jalur selatan, misalnya Mutiara Selatan, Malabar, Turangga, Bangun Karta, dan Gajayana telat saat tiba di stasiun tujuan.
Tak tanggung-tanggung, telatnya kedatangan kereta api tersebut bahkan mencapai 1 jam hingga 2 jam. Sebut saja, Bangun Karta dari Jakarta dengan tujuan akhir Surabaya yang seharusnya tiba di Madiun pukul 04.19 WIB pada Minggu (27/6) molor menjadi pukul 06.00 WIB.
Itu masih belum seberapa, kereta api Bangun Karta juga sempat telat pada Sabtu (26/7) yang seharusnya tiba pukul 04.19 WIB, baru tiba di Madiun pukul 07.00 WIB.
Banyaknya pemudik yang menggunakan moda transportasi kereta api memaksa PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah gerbong tambahan. Akibatnya, kereta api semisal Bangun Karta dengan total 7 gerbong harus rela antri dengan kereta lainnya di jalur selatan.
Apalagi, sebagian jalur selatan hanya memiliki satu jalur rel sehingga kereta apapun, baik eksekutif, bisnis, maupun ekonomi AC harus rela antri satu sama lain.