BISNIS.COM,JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan posisi Menko Perekonomian Hatta Rajasa sebagai Plt Menteri Keuangan hanya sementara hingga dia menetapkan Menkeu baru.
Hingga kini SBY masih menyeleksi calon Menkeu baru pengganti Agus Martowardojo yang terpilih menjadi Gubernur Bank Indonesia. Setelah presiden menetapkan Menkeu pengganti Agus, tugas Hatta sebagai Plt selesai.
Adapun Agus telah diberhentikan secara resmi dari jabatannya sebagai Menkeu melalui Keputusan Presiden Nomor 44/M Tahun 2013 per tanggal 18 April 2013.
"Menteri Hatta Rajasa hanya berperan sebagai Menteri Keuangan sebelum saya mengangkat menteri yang baru," ujar SBY menjawab pertanyaan salah satu peserta dalam acara dialog dan audiensi dengan Komunitas Bisnis dan Keuangan di Singapura, Selasa (23/4).
Mengacu pada website resmi kepresidenan, SBY menjelaskan bahwa Menkeu definitif harus dapat menjaga kesehatan fiskal, anggaran, sekaligus mampu menerapkan regulasi kebijakan pengembangan investasi Indonesia.
Di sisi lain, tambahnya, Menkeu definitif juga harus dapat menciptakan lapangan pekerjaan yang baru.
Di Indonesia, lanjutnya, Menkeu bukan hanya orang yang dapat mengatur situasi fiskal, tapi juga dapat mempromosikan investasi yang saat ini menjadi salah satu sumber pertumbuhan Indonesia.
"Tidak mungkin pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai 6 persen jika tidak ada investasi. Tidak hanya Menkeu, semua menteri harus dapat mengundang investasi setinggi mungkin, baik domestik maupun investasi asing."
RANGKAP JABATAN HATTA: Tenang Saja, Kata SBY Itu Hanya Sementara
BISNIS.COM,JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan posisi Menko Perekonomian Hatta Rajasa sebagai Plt Menteri Keuangan hanya sementara hingga dia menetapkan Menkeu baru.Hingga kini SBY masih menyeleksi calon Menkeu baru pengganti Agus
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
11 jam yang lalu
Ada yang Masuk & Borong Jumbo Saham PGAS Jelang Tutup 2024
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
2 jam yang lalu
Legislator PKS Protes Sekolah Internasional Kena PPN 12%
4 jam yang lalu
Pesan Gibran ke Paspampres: Humanis ke Masyarakat
7 jam yang lalu